• About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact
SABANI.COM
  • Home
  • Culinary

    Lebih Baik Beli Biji Kopi atau Kopi Bubuk? Ini Perbedaan Keduanya

    Es Kopi dan Kopi ‘Cold Brew’, Apa Sih Bedanya?

    Cara Mengurangi Rasa Pahit Kopi Tanpa Gula, Pakai Bumbu Dapur Ini

    UNIKNYA KOPI REMPAH SEKANAK, KOPINYA PARA RAJA MELAYU

    5 Alasan Untuk Tidak Mengonsumsi Kopi Instan

    Mengenal Jenis-jenis Kopi Terbaik dari Indonesia

    Kopi Decaf Masih Mengandung Kafein?

    Budaya “ngopi” ala Suku Sasak

    7 Gaya Unik Minum Kopi di Berbagai Negara, Serasa Melekat dengan Nadi

  • Health

    Sering Buang Air Kecil Setelah Minum Kopi? Ternyata Ini Alasannya

    Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Gerd

    Penelitian Ungkap Pengaruh Kafein pada Kopi Bagi Susunan Otak

    Gangguan Kecemasan hingga Sakit Kepala, Ini 4 Dampak Terlalu Banyak Minum Kopi

    Manfaat Seduh Kopi Campur Kayu Manis, Risiko Penyakit Jantung Turun

    Menurunkan risiko diabetes, ini 4 manfaat kopi hitam

    Minum Secangkir Kopi Sehari Mengurangi Risiko Gangguan Pendengaran

    Campur Madu dalam Kopi Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?

    Bagaimana Kopi Bisa Memengaruhi Tekanan Darah?

  • Knowledge

    Perbedaan Rasa Kopi Arabika vs Kopi Robusta

    Mengapa Ketinggian Menghasilkan Rasa Kopi Berbeda?

    Apa Benar Ampas Kopi Bagus untuk Tanaman? Ini Penjelasannya

    Pencinta Kopi Tak Melulu Suka Rasa Kopi Tapi Mereka Kecanduan Kafein

    Rasulullah SAW Anjurkan Doa Ini Saat Minum Kopi

    MENGENAL JENIS-JENIS KOPI BUDIDAYA

    8 Fakta Unik Tentang Kopi, Krim Buat Kopi Hangat Lebih Lama

    Mengenal Cita Rasa Kopi (Coffee Cupping)

    MENGENAL JENIS-JENIS KOPI BUDIDAYA

  • Lifestyle

    Kapan Waktu Maksimal Kopi Harus Dihabiskan?

    Mau Berhenti Minum Kopi? Jangan Lakukan Secara Mendadak

    Kata Bijak & Filosofi Kopi Tentang Kehidupan dan Penuh Makna

    5 Waktu Terlarang Minum Kopi

    MINUM KOPI, GAYA HIDUP YANG MENJADI KEBUTUHAN HIDUP

    5 FILOSOFI KOPI INI BISA KAMU JADIKAN MOTIVASI DALAM MENJALANI HIDUP

    NGOPI SEBAGAI BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT INDONESIA

    Modal Rp 500 Ribu Bisa Jadi Barista

    Mau Jadi Barista? Ada Sekolahnya Lho

  • News

    Mengantarkan Kopi Papua Go Global

    Indonesia Punya Kopi-kopi yang Luar Biasa…

    Harga Kopi Tetap Lebih Tinggi Karena Kekhawatiran Tanaman Brasil

    5 Kopi Arabika Terbaik dari Indonesia, Paling Disukai di Dunia

    Upaya Kemendag terus meningkatkan ekspor kopi, teh dan kakao ke Inggris

    Ekspor Kopi Tahun Ini Diproyeksikan Mencapai 70.000 Ton

    Sandiaga Sebut Kopi Jadi Ujung Tombak Promosi Pariwisata Indonesia di Kancah Dunia

    Awali 2021, Kompetisi Barista akan Digelar di Senggigi

    Pandemi Covid-19, Ekspor Kopi Sumut Tahun 2020 Turun Jadi 53.585 Ton

  • Tips

    11 Tips Budidaya Tanaman Kopi

    3 Cara Mudah Berhenti Minum Kopi untuk Kamu yang Kecanduan

    5 Tips Cara Menyeduh dan Meracik Kopi yang Benar

    12 Cara Menanam Biji Kopi di Polybag sampai Distribusi Hasil Panen

No Result
View All Result
  • Home
  • Culinary

    Lebih Baik Beli Biji Kopi atau Kopi Bubuk? Ini Perbedaan Keduanya

    Es Kopi dan Kopi ‘Cold Brew’, Apa Sih Bedanya?

    Cara Mengurangi Rasa Pahit Kopi Tanpa Gula, Pakai Bumbu Dapur Ini

    UNIKNYA KOPI REMPAH SEKANAK, KOPINYA PARA RAJA MELAYU

    5 Alasan Untuk Tidak Mengonsumsi Kopi Instan

    Mengenal Jenis-jenis Kopi Terbaik dari Indonesia

    Kopi Decaf Masih Mengandung Kafein?

    Budaya “ngopi” ala Suku Sasak

    7 Gaya Unik Minum Kopi di Berbagai Negara, Serasa Melekat dengan Nadi

  • Health

    Sering Buang Air Kecil Setelah Minum Kopi? Ternyata Ini Alasannya

    Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Gerd

    Penelitian Ungkap Pengaruh Kafein pada Kopi Bagi Susunan Otak

    Gangguan Kecemasan hingga Sakit Kepala, Ini 4 Dampak Terlalu Banyak Minum Kopi

    Manfaat Seduh Kopi Campur Kayu Manis, Risiko Penyakit Jantung Turun

    Menurunkan risiko diabetes, ini 4 manfaat kopi hitam

    Minum Secangkir Kopi Sehari Mengurangi Risiko Gangguan Pendengaran

    Campur Madu dalam Kopi Bantu Turunkan Berat Badan, Benarkah?

    Bagaimana Kopi Bisa Memengaruhi Tekanan Darah?

  • Knowledge

    Perbedaan Rasa Kopi Arabika vs Kopi Robusta

    Mengapa Ketinggian Menghasilkan Rasa Kopi Berbeda?

    Apa Benar Ampas Kopi Bagus untuk Tanaman? Ini Penjelasannya

    Pencinta Kopi Tak Melulu Suka Rasa Kopi Tapi Mereka Kecanduan Kafein

    Rasulullah SAW Anjurkan Doa Ini Saat Minum Kopi

    MENGENAL JENIS-JENIS KOPI BUDIDAYA

    8 Fakta Unik Tentang Kopi, Krim Buat Kopi Hangat Lebih Lama

    Mengenal Cita Rasa Kopi (Coffee Cupping)

    MENGENAL JENIS-JENIS KOPI BUDIDAYA

  • Lifestyle

    Kapan Waktu Maksimal Kopi Harus Dihabiskan?

    Mau Berhenti Minum Kopi? Jangan Lakukan Secara Mendadak

    Kata Bijak & Filosofi Kopi Tentang Kehidupan dan Penuh Makna

    5 Waktu Terlarang Minum Kopi

    MINUM KOPI, GAYA HIDUP YANG MENJADI KEBUTUHAN HIDUP

    5 FILOSOFI KOPI INI BISA KAMU JADIKAN MOTIVASI DALAM MENJALANI HIDUP

    NGOPI SEBAGAI BUDAYA DAN KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT INDONESIA

    Modal Rp 500 Ribu Bisa Jadi Barista

    Mau Jadi Barista? Ada Sekolahnya Lho

  • News

    Mengantarkan Kopi Papua Go Global

    Indonesia Punya Kopi-kopi yang Luar Biasa…

    Harga Kopi Tetap Lebih Tinggi Karena Kekhawatiran Tanaman Brasil

    5 Kopi Arabika Terbaik dari Indonesia, Paling Disukai di Dunia

    Upaya Kemendag terus meningkatkan ekspor kopi, teh dan kakao ke Inggris

    Ekspor Kopi Tahun Ini Diproyeksikan Mencapai 70.000 Ton

    Sandiaga Sebut Kopi Jadi Ujung Tombak Promosi Pariwisata Indonesia di Kancah Dunia

    Awali 2021, Kompetisi Barista akan Digelar di Senggigi

    Pandemi Covid-19, Ekspor Kopi Sumut Tahun 2020 Turun Jadi 53.585 Ton

  • Tips

    11 Tips Budidaya Tanaman Kopi

    3 Cara Mudah Berhenti Minum Kopi untuk Kamu yang Kecanduan

    5 Tips Cara Menyeduh dan Meracik Kopi yang Benar

    12 Cara Menanam Biji Kopi di Polybag sampai Distribusi Hasil Panen

No Result
View All Result
SABANI.COM
No Result
View All Result

Cara Aman Minum Kopi untuk Penderita Gerd

admin by admin
February 22, 2021
Home Health
Share on FacebookShare on TwitterShare on Email

Kopi merupakan salah satu minuman primadona bagi banyak orang untuk membuka hari.

Sayangnya, meski memiliki banyak manfaat, kopi juga bisa mendatangkan masalah kesehatan, misalnya pada mereka yang mengalami gangguan refluks.

Namun, dengan trik tertentu pada penderita gangguan refluks masih bisa menikmati kopi di pagi hari tanpa harus kuatir bakal terjadi gangguan di sekitar lambung.

Selama ini kita mengenal, orang dengan gangguan refluks seperti Gerd memang kerap terpicu gejalanya ketika mulai mengonsumsi minuman berkafein dan kopi.

Ketika seorang penderita Gerd mengonsumsi zat tertentu, hal tersebut menyebabkan iritasi pada sfingter esofagus di bagian bawah.

Lemahnya sfingter esofagus bagian bawah membuat makanan yang sudah ditampung di lambung naik kembali ke kerongkongan atau bisa saja hanya berupa cairan asam lambung.

Umumnya kopi memiliki pH 5 yang membuatnya bersifat asam. Nah, makanan dan minuman dengan kandungan asam atau lemak yang tinggi seringkali memicu gejala refluks, termasuk mulas.

Namun, jika berbicara tentang kopi, asam bukanlah penyebab utama mulas terkait Gerd.

Meskipun banyak orang mengaitkan gangguan refluks ini dengan asam yang ada dalam kopi, beberapa ilmuwan percaya sebaliknya.

Kopi memiliki banyak komponen, antara lain asam klorogenat, katekol, dan pirogallol.

Dalam studi sebelumnya tentang korelasi antara mulas dan kopi, para ilmuwan menetralkan kandungan asam dalam kopi.

Yang mengejutkan, ternyata masih ada penderita Gerd yang mengalami mulas setelah minum kopi.

Temuan mereka menunjukkan, salah satu bahan itu mungkin tidak hanya memicu mulas, namun kombinasinya dapat menyebabkan reaksi yang merugikan.

Pencampuran senyawa ini menciptakan reaksi kimia, dan menyebabkan perut menghasilkan lebih banyak asam.

Meskipun keasaman kopi bukanlah penyebab utama mulas terkait Gerd, menurunkan keasaman kopi memang membantu meredakan gejala.

Menurunkan keasaman kopi dapat dilakukan dengan beberapa langkah, yakni:

1. Pakai metode brewing yang berbeda

Metode penyeduhan tertentu seperti menggunakan mesin espresso atau french press menjaga minyak tetap ada dalam kopi yang dapat menyebabkan kepekaan dan mulas.

Cara mudah untuk mengatasinya adalah dengan menyeduh kopi dengan menggunakan saringan.

Dengan menggunakan saringan selulosa kopi bisa tertahan hingga akan ada lebih banyak minyak pemicu gejala seperti sakit maag, yang tertahan.

Selain itu, menurunkan suhu air saat menyeduh kopi juga bisa membantu.

Suhu air yang lebih panas menyebabkan reaksi kimia yang lebih besar, karena mengaktifkan minyak dalam biji kopi lebih banyak. Kandungan ini yang kemudian memicu mulas.

Beberapa ilmuwan juga percaya, menyeduh kopi dengan air bersuhu lebih rendah bisa mengurangi kemungkinan timbulnya mulas.

2. Kopi rendah asam

Beberapa pemanggang kopi mengurangi keasaman kopi mereka dengan meningkatkan waktu pemanggangan.

Nah, cara lain untuk mengurangi mulas adalah dengan membeli biji kopi sangrai yang agak “gosong”.

Langkah ini diyakini menghilangkan lapisan lilin kopi hingga keasaman kopi berkurang. Namun, proses semacam ini biasanya mengganggu sifat aromatik pada biji kopi.

Cara lain adalah, menggunakan biji pilihan dari perkebunan yang secara alami menghasilkan biji kopi dengan keasaman lebih rendah.

3. Tambahkan soda kue

Dengan menambahkan soda kue, kita secara alami bisa menetralkan keasaman kopi.

Soda kue umumnya memiliki pH 9, jadi menambahkan sekitar ¼ sendok teh soda kue ke dalam bubuk kopi bakal membantu mengurangi senyawa yang dapat memicu mulas.

4. Tambahkan garam

Seperti soda kue, garam juga merupakan penetral asam alami.

Ketika ditambahkan ke dalam bubuk kopi sebelum diseduh, maka jumlah asam akan berkurang. Hal ini sangat bermanfaat untuk menghilangkan sisa rasa yang keras dari biji kopi yang lebih murah.

Namun perlu diingat, menambahkan terlalu banyak garam ke dalam bubuk kopi dapat mengubah rasa minuman.

Jadi mulailah dengan sedikit garam per batch kopi untuk hasil yang optimal.

Membuat perubahan kecil seperti mengubah metode pembuatan atau pemanggangan kopi memungkinkan kita tetap mendapatkan dorongan energi dari kopi, tanpa efek samping yang mengganggu.

Menambahkan penetral asam juga mengurangi gejala mulas. Tapi, jika masalah tetap ada, bicarakan dengan dokter tentang metode asupan kafein alternatif yang cocok bagi kita.

Selamat mencoba ya…

 

Related

admin

admin

Next Post

11 Tips Budidaya Tanaman Kopi

Recommended.

Pemprov Jabar Bagikan 2 Juta Benih Kopi Bersertifikat kepada Petani

December 11, 2018

Modal Rp 500 Ribu Bisa Jadi Barista

February 13, 2019

Subscribe.

Trending.

Bagaimana Mengendalikan Hama Pada Pohon Kopi?

December 1, 2016

Tiga orang yang berdedikasi untuk kopi spesial Indonesia

October 24, 2014

Resep Minuman – Kopi Susu A La Cafe

January 26, 2021

KOPI SUSU ENAK ! RESEP TURKISH KENTAL MANIS

January 26, 2021

DJ ICE Coffee Review: Rises On Tight Supply Forecasts

December 4, 2009
SABANI.COM

PT Sabani Internasional as an Indonesian coffee trader, we had worldwide experienced in coffee trading both Arabica and Robusta coffees from all over Indonesian mountain coffee farmers.

Follow Us

Categories

  • Culinary
  • Featured
  • Health
  • Knowledge
  • Lifestyle
  • News
  • Tips
  • Variety
  • Video

Tags

boyolali ekspor kopi jawa barat komoditi kopi kopi nagka sekolah kopi

Recent News

Perbedaan Rasa Kopi Arabika vs Kopi Robusta

November 17, 2021

Mengantarkan Kopi Papua Go Global

October 11, 2021
  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Copyright © 2022 - PT. Sabani Internasional

No Result
View All Result
  • Home

Copyright © 2022 - PT. Sabani Internasional